ANALISIS PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (SMK3) TERHADAP KINERJA KESELAMATAN DALAM KEGIATAN BONGKAR MUAT BATU BARA DI PT PBM ALAM SEJATI SEMARANG

Kegiatan bongkar muat memiliki tingkat resiko kecelakaan yang tinggi, khususnya bagi pekerja yang terjun langsung pada kegiatan bongkar muat berlangsung. Oleh karena itu, perlu adanya penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) serta fasilitas K3 yang lengkap dan layak di lokasi kerja untuk menunjang kegiatan yang aman dan efektif. Sistem Manajemen K3 merupakan bagian dari perencanaan dan pengendalian kecelakaan pada kegiatan bongkar muat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis penerapan SMK3 pada saat kegiatan bongkar muat berlangsung di PT Alam Sejati Semarang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif metode yang melibatkan proses analisis, pemaparan, dan peringkasan berbagai kondisi yang diambil dari kumpulan informasi yang diperoleh melalui wawancara atau pengamatan langsung di lapangan mengenai masalah yang sedang diteliti. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa penerapan SMK3 di PT PBM Alam Sejati Semarang belum sepenuhnya efektif yang sesuai dengan regulasi K3. Hal ini dilihat dari kurangnya kepatuhan terhadap regulasi, tingkat kesadaran, dan peningkatan budaya keselamatan yang dapat mempengaruhi kinerja keselamatan karyawan.